WAKIL WALI KOTA TEBING TINGGI SIAP DUKUNG PENUH TEKAD PDBI HIDUPKAN KEMBALI DRUM BAND SEKOLAH
Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Kota Tebing Tinggi menyatakan tekadnya untuk kembali menggaungkan olahraga drum band di Kota Tebing Tinggi, yang telah vakum selama lebih dari delapan tahun.
Kesiapan ini disampaikan PDBI Kota Tebing Tinggi dalam audiensi dengan Wakil Wali Kota Tebing Tinggi, H. Chairil Mukmin Tambunan, di ruang kerjanya, lantai IV Gedung Balai Kota, Selasa (10/6/2025).
Dalam pertemuan itu, Wakil Wali Kota Tebing Tinggi, yang didampingi Kadispora Syahdama Yanto dan perwakilan Dinas Pendidikan Aman Aris Medi Ginting, menyambut positif inisiatif tersebut. Wakil Wali Kota menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah kota dan komunitas olahraga untuk membangkitkan kembali semangat ekstrakurikuler di sekolah-sekolah.
"Pemerintah kota siap mendukung penuh, namun tentu harus dikolaborasikan dengan Dispora dan Dinas Pendidikan. Kita perlu data sekolah mana saja yang masih memiliki peralatan drum band, lalu kita petakan kebutuhannya. Kalau alat rusak atau kurang, kita cari solusi bersama," ujar Wakil Wali Kota.
Wakil Wali Kota juga menegaskan komitmen pemerintah kota untuk mendukung setiap inisiatif positif yang berdampak pada pembinaan generasi muda dan penguatan ekonomi kreatif daerah. Ia juga berharap PDBI mampu menyelenggarakan event skala kota dan provinsi untuk menghidupkan atmosfer seni dan olahraga di Kota Tebing Tinggi.
Sebelumnya, Ketua PDBI Kota Tebing Tinggi, Ahmad Yahya Saputra Damanik, bersama jajaran pengurus memaparkan visi, misi, dan program kerja mereka kepada pemerintah kota.
"Kami hadir untuk bersilaturahmi sekaligus menyampaikan bahwa PDBI Tebing Tinggi telah aktif kembali sejak Agustus 2024 lalu. Sudah terlalu lama tidak ada kegiatan drum band di kota Tebing Tinggi, padahal dulu setiap momen peringatan nasional seperti 17 Agustus selalu diramaikan oleh atraksi marching band dari sekolah-sekolah," ujar Ahmad Yahya.
Ahmad Yahya juga menyoroti absennya perwakilan Kota Tebing Tinggi dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) cabang drum band, meskipun Sumatera Utara berhasil menyabet tujuh medali emas. Kondisi ini menjadi keprihatinan mendalam bagi PDBI.
"Kita tidak bisa mengirim atlet karena memang tidak ada klub dan pembinaan yang berjalan. Ini menjadi keprihatinan kami dan alasan kuat mengapa PDBI harus aktif kembali," tambahnya.
Dalam kesempatan itu, perwakilan Dinas Pendidikan juga mengingatkan bahwa pada tahun 2015 lalu, Pemko Tebing Tinggi pernah menyalurkan bantuan hibah alat drum band ke sejumlah SMP. Namun, sejak pandemi COVID-19, kegiatan tersebut tidak lagi berjalan dan banyak alat yang rusak atau tidak terawat.
PDBI berharap agar kegiatan marching band bisa kembali mengisi acara-acara besar kota seperti peringatan HUT RI maupun agenda olahraga daerah. Mereka juga meminta agar pelatihan, rekrutmen atlet, dan pengaktifan klub-klub drum band di sekolah kembali digiatkan.